Alibaba #80: Kekuatan Dan Kelemahan Sampling
Thursday 22nd of May 2025 12:00:00 AM
[dirangkum oleh Diskominsta Kota Magelang]
Sahabat Data,
Menurut Creswell (2014) dalam Sampling memiliki kekuatan yaitu :
- Biaya penelitian yang lebih rendah karena objek atau data yang diteliti lebih kecil, menyebabkan biaya dan ongkos yang dikeluarkan menjadi lebih sedikit.
- Dapat menghemat waktu dan tenaga (greater speed), karena data dapat segera dikumpulkan, diolah, dan diteliti sehingga hasilnya dapat diketahui dengan cepat.
- Beberapa jenis survei membutuhkan wawancara yang lama dan padat, sehingga sulit dilakukan secara menyeluruh dan hanya memungkinkan untuk dilakukan pada beberapa hal tertentu saja dengan pengambilan sampel. Hal ini memungkinkan untuk memusatkan perhatian pada beberapa hal yang telah ditentukan.
- Ketepatan yang lebih besar (greater accuracy), meskipun banyak menggunakan sampel dari populasi, namun hasilnya dapat lebih akurat dibandingkan sensus. Hal ini disebabkan karena pengolahan data dapat dilakukan dengan lebih terfokus dan terperinci, dan hanya dilakukan oleh ahli yang terlatih.
Dalam keadaan tertentu manfaat dari sampling menimbulkan keraguan. Tiga keadaan pokok yang dapat disebutkan adalah sebagai berikut:
- Dalam kasus dimana data dibutuhkan dari wilayah yang sangat kecil, dibutuhkan proposi sampel yang relatif besar. Hal ini dikarenakan presisi suatu sampel yang sangat bergantung pada ukuran sampelnya, bukan jenis sampling yang digunakan, sehingga sampling dapat memilikinya biaya yang sama dengan sensus.
- Jika data yang dibutuhkan adalah untuk beberapa periode waktu yang teratur dan diperlukan untuk mengukur perubahan yang sangat kecil dari suatu periode ke periode berikutnya, sehingga membutuhkan sampel yang besar.
- Jika dalam suatu survei, pengambilan sampel harus dikeluarkan biaya mahal yang disebabkan oleh pekerjaan pemilihan sampel, pengawasan dan sebagainya, sampling tidak akan menjadi praktis.