Alibaba #79: Teknik Sampling
Wednesday 21st of May 2025 12:00:00 AM
[dirangkum oleh Diskominsta Kota Magelang]
Sahabat Data,
Teknik sampling adalah teknik pengambilan sampel. Untuk menentukan sampel yang akan digunakan dalam penelitian. Dalam statistik teknik sampling yaitu:
- Probability Sampling (Random Sampling), Probability sampling adalah teknik sampling yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota) populasi sampel teknik ini meliputi: Simple Random Sampling dikatakan simple (sederhana) karena cara pengambilan sampel dari semua anggota populasi dilakukan secara acak tanpa memperhatikan stata yang ada dalam populasi itu. Cara demikian dilakukan bila anggota populasi dianggap homogen. Pengambilan sampel disebut random apabila kita tidak memilih individu yang akan dijadikan anggota sampel. Probability sampling adalah ketika seluruh individu dalam populasi diberi kesempatan yang sama untuk menjadi anggota sampel (Subaggyo dan Djarwanto, 2019). Propotionate Statified Random Sampling, teknik ini digunakan jika populasi mempunyai anggota (unsur) yang tidak homogen dan berstata secara proposional. Penggunaan metode random sampel akan menimbulkan bias apabila unsur-unsur populasi tidak homogen atau heterogen, karena tidak semua unsur populasi memiliki kesempatan yang sama dalam proses pengambilan sampel. Dapat dilakukan dengan pembagian unsur-unsur populasi dalam kelompok-kelompok kecil yang disebut starta guna mengurangi pengaruh faktor heterogen. Kemudian, dari masing-masing starta tersebut, sampel dipilih secara acak random sesuai dengan proporsinya. Oleh karena itu, stratified sampling juga disebut stratified random sampling.
- Non Probability Sampling ( Non Random Sampling), Nonrandom sampling disebut juga nonprobability sampling, di mana peneliti tidak memberikan kesempatan yang sama pada anggota populasi untuk dijadikan anggota sampel (Subbagyo dan Djarwanto, 2018). Teknik ini meliputi : Sampel Sistematis (Systematic Sampling), adalah teknik penentuan sampel berdasarkan urutan dalam anggota populasi yang telah diberi nomor urut. Setiap individu yang akan diteliti diambil berdasarkan urutan tertentu dari populasi yang telah disusun secara teratur. Metode sampel sistematik ini dapat digunakan dalam keadaan apabila nama atau identifikasi dari satuan-satuan individu dalam populasi itu terdapat suatu daftar, sehingga satuan-satuan tersebut dapat diberi nomor urut. Sampel Quota (Quota Sampling), adalah teknik untuk menentukan sampel dari populasi yang mempunyai ciri-ciri tertentu sampai jumlah kuota yang diinginkan. Misalnya penelitian pegawai golongan satu atau golongan dua ditetapkan diambil sampel sebanyak 20 orang. Sampel diambil berdasarkan pertimbangan-pertimbangan dari peneliti. Sampling Aksidental adalah teknik penentuan sampel, berdasarkan kebetulan yaitu siapa saja yang secara kebetulan bertemu dengan peneliti dapat digunakan sebagai sampel, jika dipandang orang yang kebetulan ditemui itu cocok sebagai sumber data.