Alibaba #57: Distribusi Frekuensi

Thursday 6th of March 2025 12:00:00 AM

[dirangkum oleh Diskominsta Kota Magelang]
Sahabat Data,

Kata distribusi berasal dari kata distribution (bahasa Inggris) yang berarti penyaluran, pembagian, atau pancaran. Sedangkan frekuensi sendiri berasal dari bahasa Inggris, frequency yang berarti kekerapan, keseringan, atau jarang-kerapnya. Dalam statistik, frekuensi berarti seberapa kali suatu variabel yang dilambangkan dengan angka (bilangan) berulang kali dalam deretan data angka tersebut.


Distribusi Frekuensi merupakan suatu keadaan yang menggambarkan bagaimana frekuensi dari gejala atau variabel yang dilambangkan dengan angka itu telah tersalur, terbagi, tersebar, dan terpancar. Penggambaran angka (bilangan) atau penyajian data angka tersebut dapat disajikan dalam bentuk tabel atau grafik/gambar, yang kemudian dikenal dengan istilah tabel distribusi frekuensi dan grafik distribusi frekuensi (Pinaringan,dkk.2021).


Distribusi frekuensi memiliki jenis-jenis yang berbeda untuk setiap kriterianya. Berdasarkan kriterianya distribusi frekuensi dibedakan menjadi tiga jenis.

  1. Distribusi Frekuensi Biasa, berisikan jumlah frekuensi dari setiap kelompok data. Distribusi frekuensi ada dua jenis yaitu distribusi frekuensi numerik dan distribusi frekuensi peristiwa atau kategori.
  2. Distribusi Frekuensi Relatif, berisikan nilai-nilai hasil bagi antara frekuensi kelada dan jumlah pengamatan . Distribusi frekuensi relatif menyatakan proporsi data yang berada pada suatu kelas interval, distribusi frekuensi relatif pada suatu kelas didapatkan dengan cara membagi frekuensi dengan total data yang ada dari pengamatan atau observasi.
  3. Distribusi Frekuensi Kumulatif, berisikan frekuensi kumulatif (frekuensi yang dijumlahkan). Distribusi frekuensi kumulatif ini memiliki kurva yang disebut ogive. Ada dua macam distribusi frekuensi kumulatif yaitu distribusi frekuensi kumulatif kurang dari dan distribusi frekuensi kumulatif lebih dari.