Alibaba #37: Indeks Harga Produsen

Monday 13th of January 2025 12:00:00 AM

[dirangkum oleh Diskominsta Kota Magelang)

Sahabat Data, 


Indeks Harga Produsen (IHP) adalah angka indeks yang menggambarkan tingkat perubahan harga di tingkat produsen. Pengguna data dapat memanfaatkan perkembangan harga produsen sebagai indikator dini harga grosir maupun harga eceran. Selain itu dapat juga digunakan untuk membantu penyusunan neraca ekonomi (PDB/PDRB), distribusi barang,margin perdagangan, dan sebagainya. Sesuai dengan Manual Producer Price Index (PPI), harga yang dikumpulkan adalah basic price (harga dasar), yaitu harga yang diterima produsen tidak temasuk pajak (BPS, 2024).


Indeks Harga Produsen (IHP ukuran perubahan harga yang diterima oleh produsen barang dan jasa di dalam negeri untuk mengetahui perkembangan harga antar waktu. Secara umum, IHP dapat digambarkan sebagai indeks yang dirancang untuk mengukur rata-rata perubahan pada harga barang dan jasa baik setelah melalui proses produksi maupun masuk dalam proses bagian, yaitu (BPS, 2024): 

1. IHP input merefleksikan perubahan harga yang dibayar oleh produsen untuk bahan baku dan produk antara disebut juga sebagai harga pembelian. 

2. IHP output merefleksikan perubahan harga yang diterima produsen pada tingkat pertama rantai perdagangan atau harga transaksi pabrik dengan pedagang besar pertama yaitu pada harga dasar atau harga produsen. 


Tujuan utama perhitungan Indeks Harga Produsen yaitu sebagai :

1. Indikator Ekonomi.

IHP dapat digunakan sebagai indikator awal dari inflasi harga konsumen. IHP merefleksikan pergerakan harga komoditas pertama kali (leader price) dalam suatu rantai perdagangan, sebelum menuju pada tingkat harga eceran (retail level).


2. Deflator dari data series ekonomi lainnya.

IHP dapat digunakan untuk mengonversikan dari nilai nominal ke nilai riil rupiah, yaitu dengan memakai tren inflasi yang didasari pergerakan IHP.


3. Dasar Eskalasi Kontrak/proyek dan evaluasi aset/saham.

Banyak para pengusaha yang sedang melakukan kontrak/proyek dengan rekanannya menggunakan angka IHP untuk menghitung kembali pendapatannya sebagai akibat perubahan harga untuk transaksi di masa depan.


4. Alat analisis pengusaha maupun peneliti.

Banyak perusahaan swasta/pengusaha menggunakan tren data IHP untuk meramalkan pergerakan relatif harga di masa datang untuk memproduksi output dan input yang diperlakukan.